Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tantangan Orang Tua di Era Digital

Orang Tua Harus Menyadari Tantangan Era Digital Yang Harus Dihadapi   

          Ada beberapa yang akan menyangkal bahwa teknologi memiliki dampak besar pada hampir semua elemen kehidupan kita. Ini pasti berdampak pada perawatan anak-anak dan menambah dimensi baru dengan peran yang sangat menantang, salah satu hal pertama yang harus dikenali adalah bahwa teknologi ada di sini untuk hidup dan tentu saja akan terus tumbuh di tahun-tahun mendatang. Oleh karena itu, ada baiknya memiliki strategi sehubungan dengan manajemen penggunaan teknologi dan waktu yang digunakan secara online, demi mencegah tantangan orang tua di era digital. Seperti apa strategi ini seharusnya, tentu saja, tergantung pada gaya pengasuhan anda, tetapi di sini ada beberapa contoh hal yang mungkin bisa bermanfaat.


Perundungan Siber

Perundungan atau yang lebih akrab di kenal sebagai bullying bukanlah fenomena yang baru, internet telah secara drastis mengubah pandangan bagaimana sekolah, orang tua, dan anak-anak harus merespons perundungan. Sebelumnya seorang anak yang mengalami perundungan yang parah setidaknya bisa melarikan diri ke rumah mereka yang aman. Namun sekarang, walau bagaimanapun pengganggu dapat mengikuti anak-anak, bahkan sampai ke ruang teraman mereka berkat perangkat yang terhubung ke jaringan internet, yang selalu bersama mereka kemanapun mereka pergi. Memberitahu anak-anak untuk mengabaikan pelaku perundungan juga tidak mudah dan tidak selalu berhasil, bahkan sampai perangkat dimatikanpun, pelaku perundungan dapat menggunakan internet untuk menyebarkan pesan atau gambar yang menyakitkan yang memiliki jangkauan yang jauh lebih luas.

bullying, perundungan, siber


Sekolah bisa menjadi tempat awal mula terjadinya perundungan karena anak anak bertemu banyak teman di sekolah, dengan demikian tetap waspadai kebijakan kebijakan yang ada pada sekolah anak anda tentang perundungan siber, dan tetap waspada terhadap tanda-tanda bahwa anak anda ditindas, karena tidak sedikit anak anak yang di tindas tidak berani berbicara kepada orang tuanya kalau mereka di tindas oleh temannya. Semakin cepat masalah dapat diidentifikasi dan ditangani, semakin besar peluang anda untuk menghentikannya sebelum menjadi tidak terkendali. Penting juga untuk menyadari tindakan anak anda sendiri secara online. Banyak anak-anak yang menjadi korban dan bahkan berpartisipasi dalam perundungan siber itu sendiri. Membantu anak anda mempraktikkan perilaku yang pantas secara online dapat mencegah mereka menjadi target.

Waktu layar

Berapa banyak anak anda menghabiskan waktu di depan layar telepon genggamnya? Ini pertanyaan yang cukup kompleks. Melarang perangkat anak anda terhubung ke jaringan internet sampai mereka mencapai usia remaja atau dewasa bahkan menjadi hal yang semakin tidak realistis. Komputer, tablet, telepon genggam dan lain sebagainya memiliki nilai nyata sebagai alat pendidikan sekaligus alat hiburan. Selain itu, komunikasi digital adalah normal baru, dan menghindari yang sepenuhnya membuat anak Anda terisolasi secara sosial dan gagal mempersiapkan mereka untuk kehidupan dewasa.


waktu layar, hanphone

Di sisi lain, ada bahaya yang membayang bayangi anak anda, kecanduan internet itu nyata, dan tentunya pasti ada banyak hal yang baik juga yang terdapat didalamnya. Keseimbangan adalah kunci untuk mengelola waktu untuk anda menatap layar. Anak-anak membutuhkan batasan tegas tentang kapan dan seberapa banyak mereka dapat menggunakan perangkat mereka, dan menetapkan batasan ini mulai dari sekarang pada anak anak anda akan membantu mereka belajar menetapkan batasan untuk diri mereka sendiri di kemudian hari. Mereka juga membutuhkan dorongan untuk berpartisipasi dalam aktivitas offline berbasis non-layar yang juga tidak kalah penting.

Predator Online

Bukan rahasia umum lagi bahwa predator telah belajar bagaimana menggunakan internet untuk menemukan dan mengeksploitasi anak-anak yang rentan. Melindungi anak anda dari orang asing yang menakutkan bukan lagi sekadar memberi tahu mereka untuk tidak menerima permen dari orang yang mereka tidak kenal atau menutup pintu jika ada orang yang mereka tidak kenal. Jauh daripada hal itu tanpa anda ketahui  anak-anak anda mungkin merasa lebih aman di forum dan aplikasi anonim, memposting dari rumah mereka sendiri, dan mereka dapat dengan mudah dituntun untuk mengungkapkan terlalu banyak kepada orang yang salah tanpa anda ketahui.

predator online, penjahat, anak

Ajari anak anda cara tetap aman ketika berjelajah dan bermain main di media sosial dan di aplikasi. Mereka harus tahu bagaimana menyembunyikan informasi pribadi mereka dan bagaimana melaporkan dan memblokir komunikasi yang tidak pantas yang mereka terima di lingkungan online tertentu, disini komunikasi kepada anak anda menjadi sebuah kunci. Anda harus tahu ke mana anak-anak anda online dan dengan siapa mereka berbicara. Aplikasi kontrol orang tua dapat membantu anda memberikan batasan dan pemantauan yang dibutuhkan anak-anak anda agar tetap aman di era digital.

Demikian beberapa tantangan orang tua di era digital, semoga bermanfaat bagi anda anda semuanya dalam mengambil langkah antisipasi dan melindungi anak anak anda dari kejahatan.

Baca Juga Pendidikan Yang Baik Dimulai Dari Rumah

Mirza Irwanda
Mirza Irwanda Hallo Sobat Literasi (Solit) perkenalkan saya Mirza Irwanda, dan kalian bisa memanggil saya Mirza atau Wanda, Sekian saja ya jika ingin kenal lebih lanjut sudah banyak kontak yang bisa di hubungi kok.

Posting Komentar untuk "Tantangan Orang Tua di Era Digital"